keterampilan berbahasa

BAHASA MAJALAH SEKOLAH DAN MADING
Oleh: Imron Rosidi

            Bahasa majalah/koran sekolah dan Mading merupakan salah satu jenis penggunaan bahasa jurnalistik. majalah/koran Sekolah dan Mading tidak memiliki ruang tulis yang luas, perlu penggunaan bahasa jurnalistik yang salah satunya memiliki ciri ringkas dan jelas. Dengan penggunaan bahasa Jurnalistik, majalah/koran sekolah yang diterbitkan tidak terlalu tebal, tetapi dengan jumlah kolom yang relatif banyak, begitu juga dengan Mading.

Ciri Bahasa Majalah Sekolah atau Mading
            Seperti yang telah diungkapkan pada bagian terdahulu bahwa bahasa Majalah/koran sekolah dan Mading merupakan variasi tersendiri, menggunakan berbagai jenis karangan, dan merupakan bahasa tertulis yang harus mengutamakan kejelasan dengan mengacu kepada bahasa standar. Adapun ciri-ciri khusus yang harus dipenuhi di dalam penulisan media massa sekolah adalah sebagai berikut.

Judul Provokatif
            Judul-judul yang digunakan di dalam setiap tulisan pada majalah/koran sekolah maupun Mading merupakan bagian yang terpenting sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus oleh seorang staf redaksi. Judul tulisan dalam majalah/koran sekolah dan Mading hendaknya dibuat semenarik mungkin, tidak terlalu panjang, dan sesuai dengan isi berita/tulisan. Judul yang menarik dapat memotivasi para pembaca untuk mengetahui isi berita/tulisan secara lengkap.

Kurang Menarik                        Menarik
Polisi Tangkap Pencuri                 Polisi Tangkap Tommy

(Pencuri ayam yang ditangkap Polisi bernama Tommy dan saat itu Tommy - anak mantan presiden - memang sedang diburu Polisi)

Terlalu Panjang                        Singkat
Setelah puas Memukuli                Puas Pukuli Praja Junior,
Praja Junior, Praja Senior             Praja Senior Nyanyi
Bernyanyi Bersama                      Bersama

Bahasa Singkat dan Jelas
            Penggunaan bahasa di dalam majalah/koran sekolah dan Mading cenderung singkat dan hemat, tentu saja menghindari penggunaan kata-kata yang tidak berfungsi. Penggunaan konjungsi yang terlalu sering perlu dihindari. Bahasa singkat dan jelas dalam tulisan di majalah/koran sekolah dan Mading dapat diwujudkan dengan penggunaan kalimat-kalimat tunggal dan menghindari penggunaan kalimat-kalimat kompleks.
Terlalu Panjang dan Kurang Jelas
Satreskrim Polres Pasuruan membeber kasus dugaan korupsi dana KUT di wilayah Tosari yang berhasil diungkap. (Radar Bromo, 9 April 2007)

Singkat dan Jelas
            Satreskrim Polres Pasuruan membeberkan kasus dugaan korupsi dana Kredit Usaha Tani (KUT) yang berhasil diungkap di wilayah Tosari.

Serasi dan Menarik
            Majalah/koran sekolah dan Mading dapat tampil menarik apabila menggunakan bahasa yang serasi dan menarik. Bahasa yang serasi dan menarik adalah bahasa yang menggunakan kata-kata yang sesuai dengan pembacanya serta gaya bahasa yang sesuai dengan sasarannya. Penggunaan gaya bahasa juga disesuaikan dengan rubrik yang ada dalam majalah sekolah dan Mading tersebut. Gaya bahasa untuk rubrik ABG (Anak Baru Gede) tentunya tidak cocok apabila digunakan untuk rubrik yang serius, misalnya artikel. Begitu juga sebaliknya, gaya bahasa dalam rubrik editorial tentunya tidak cocok untuk rubrik sastra. Perhatikan contoh kutipan berikut!

Rubrik ABG
            Mau awet dalam pacaran. Kamu ajak si doi untuk bicara. Kamu nggak boleh egois alias mau menangnya sendiri. Sekali-kali, ajak si doi jalan-jalan. Jangan lupa, makan bersama dengan curhat juga perlu kamu lakukan.

Rubrik Editorial
            Masa Orientasi Sekolah (MOS) datang lagi. Masa ini selalu hadir setiap tahun, khususnya setelah Penerimaan Siswa Baru (PSB). Pada kegiatan MOS, calon siswa diberi berbagai materi, mulai dari wawasan wiyatamandala, materi bela negara, dan tata krama pergaulan. Tapi, sudah efektifkah pelaksanaan MOS selama ini?

Rubrik Berita
            Kepala Sekolah akhirnya angkat bicara soal kecelakaan yang terjadi saat kegiatan orientasi anggota baru dalam salah satu kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ini. Menurut beliau, kecelakaan diakibatkan kekurangdisiplinan para anggota dalam mematuhi berbagai aturan yang telah disepakati. Selain itu, keterbatasan petugas jaga juga berperan dalam kecelakaan itu.

            Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa bahasa dalam majalah/koran sekolah serta Mading hendaknya menggunakan ragam bahasa jurnalistik, khususnya dalam kolom editorial atau salam redaksi, kolom artikel, maupun kolom berita. Dalam kolom tulisan ringan, seperti cerpen, anekdot, dan cerita bergambar, staf redaksi bisa menggunakan ragam bahasa santai, tetapi juga tidak mengesampingkan keringkasan dan kehematan kata sehingga tidak terkesan bertele-tele yang dapat mengurangi halaman kolom tulisan lainnya.

Komentar :

ada 3 komentar ke “keterampilan berbahasa”
Q11901 mengatakan...
pada hari 

Wah kunjunganku ke sini menambah ilmu mengenai mading... terimakasih ya

Anonim mengatakan...
pada hari 

terima kasih info nya

Anonim mengatakan...
pada hari 

terima kasih artikelnya pak, ada contoh salam redaksi nggak pak?

Posting Komentar